Advertisement
Bitung

Rizal Lumombo Gelisa, Dicecar 43 Pertanyaan Oleh Penyidik Tipidkor Polres Bitung

Rizal Lumombo Gelisa, Dicecar 43 Pertanyaan Oleh Penyidik Tipidkor Polres Bitung

BITUNG – Direktur Perumda Bangun Bitung, Rizal Lumombo di periksa Unit Tipidkor Polres Bitung selama 5 jam terkait dugaan korupsi dana pernyataan modal dari Pemerintah kota Bitung, Doking Spesial pekerjaan perbaikan KMP Tude sebesar Rp. 2,8 miliar.

Pemeriksaan tersebut, Dirut Perumda Bangun Bitung, Rizal Lumombo dicecar 43 petanyaan oleh penyidik Tipidkor Polres Bitung, Pemeriksaan ini dilakukan setelah 5 staf dan 3 dewan pengawas perumda bangun Bitung serta Direktur CV. Crisanvie Kiki Tololiu.

“Dipanggil kali ini adalah Direktur Perumda Bangun Bitung, Rizal Lumombo diperiksa sementara ini sebagai saksi atas kasus dugaan pekerjaan perbaikan bodi dan mesin kapal KMP Tude, “kata Kanit Tipidkor Polres Bitung, Hevry Samson SH. Rabu (12/04/2023).

Lanjut Samson, Pemeriksaan tersebut atas laporan masyarakat. Penyidik Tipidkor akan terus melakukan pengembangan dan pendalaman kasus ini dan Dirut Perumda Bangun Bitung, Rizal Lumombo diperiksa terkait Docking Spesial pekerjaan perbaikan KMP Tude.

“Setelah Dirut Utama yang di periksa, Unit Tipidkor kembali akan memanggil Direktur Teknik dan Direktur Umum Perumda Bangun Bitung, terkait kasus dugaan korupsi pekerjaan perbaikan KMP Tude, pekan depan rencana akan dimintai keterangan.”ujarnya.

Sementara Direktur Perumda Bangun Bitung, Rizal Lumombo usai pemeriksaan mengatakan kepada sejumlah media, sebagai warga negara yang baik taat hukum.

“Saya sebagai warga negara yang baik dirinya taat hukum, selanjutnya silakan tanya sama penyidik.” Singkat Lumombo.

Berdasarkan data yang dihimpun, diduga Docking Spesial pekerjaan perbaikan KMP Tude tersebut, tidak ada perencanaan yang jelas dalam pengelolaan dana pernyataan modal milik  pemerintah kota Bitung, sebesar RP.2,8 miliar sehingga diduga ada permainan kongkalingkong antara oknum petinggi Perumda Bangun Bitung dengan Docking Kapal.(fb)

Bagaimana Pendapatmu?

Back to top button