Advertisement
Nasional

RIP Edy Sumampouw

MANADO – Salah satu kroser legend Indonesia asal Rerer, Minahasa, Edy Sumampouw dikabarkan meninggal dunia, Minggu (4/6/2023).
Pria berusia 60 tahun tersebut sebelumnya terkonfirmasi sakit dan sempat dirawat di salah satu rumah sakit di Manado.
Kematian Edy langsung menjadi viral di medsos. Bahkan yang pertama adalah grup komunitas mantan pembalap motor kros Indonesia bernama Indonesia Motocross History.
Edy diketahui menjadi salah satu dari 6 kroser terdepan Indonesia di era 80-90 an. Bersama Jhony Pranata, Satya Sunarso, Tanudjaya bersaudara (Pieter dan Frans) merajai sirkuit di tanah air. Saat itu telah melapis mereka ada nama Irwan Adriansyah yang kemudian muncul ke permukaan.
Generasi Edy muncul selepas para maestro Popo Hartopo juga Iwan Bigwanto, Bandung Sunggoro, Bambang Prabowo.
Edy dan tandemnya se tim yang menjadi raja Indonesia Jhony Pranata sempat meramaikan kejurnas moto kros di eks pacuan kuda Ranomuut, Manado, 1995. Selain mereka tampil pula kroser-ktoser bule seperti dari Australia.
Event motor kros Indonesia itu benar-benar menyita perhatian publik otomotif nasional saat eranya promotor Helmy Sungkar.
Dari Sulut sendiri, kroser yang menyita perhatian publik nasional selain dirinya adalah juniornya Andre Sondakh asal Motoling.
Skill dan nyali Edy di lintasan tak terbantahkan lagi.
” Kami turut berduka cita atas meninggalnya mantan kroser Indonesia Edy Sumampouw,” kata Ketua Harian KONI Sulut Brigjen (TNI) Theo Kawatu.
Menurut Theo Kawatu, Edy adalah salah seorang legenda bukan hanya bagi Sulut namun juga nasional. ” Semoga bisa lahir pembalap sekelas Edy dari daerah Nyiur Melambai lagi. Selamat jalan almarhum Edy,” kata Kawatu yang semasa jaya di atletik nomor jarak menengah nasional hampir berbarengan dengan naiknya pamor Edy di motor kros. (ram)

Bagaimana Pendapatmu?

Back to top button