Advertisement
Manado

Jadi Pribadi yang Lebih Baik

MANADO-Jonathan Nathanael Andreas Longkutoy dan Luisa Rachel Rawung, sangat bersyukur dan senang bisa terpilih sebagai Nyong Manado 2023 dan Nona Manado 2023. Jonathan berharap, kedepannya bisa menjalankan tugas dengan dengan baik. “Karena saya percaya, terpilihnya saya sebagai Nyong Manado 2023 bukan semata-mata hanya tentang gelarnya saja,  tetapi ini semua tentang tanggung jawab untuk menjalankan tugas saya sebagai Nyong Manado untuk mendukung, menyukseskan, program-program pemerintah, serta menjadi partner kerja dari pemerintah Kota Manado,” kata Jonathan yang mewakili Kecamatan Sario di PNNM 2023. Putra pasangan Robert Longkutoy (Alm) dan Julieta Pogalin, berharap dapat berpartisipasi aktif dalam program dari dinas pariwisata  untuk mempromosikan pariwisata Kota Manado. “Rangkaian kegiatan pemilihan Nyong- Nona Manado 2023 yang saya ikuti merupakan suatu proses yang tentu saja tidak mudah, tetapi dari situlah saya dapat dibentuk. Sehingga, bisa menjadi pribadi yang lebih baik, karena dalam rangkaian kegiatan yang saya lewati saya diajarkan tentang kedisiplinan. Dan juga mendapatkan banyak materi dari pembicara-pembicara yang menambah wawasan dan pengetahuan saya,” sambung mahasiswa Fakultas Kedokteran program studi Pendidikan Dokter Universitas Sam Ratulangi (Unsrat). Wakil 1 Putra Fakultas Kedokteran Unsrat 2023 ini mengatakan, keikutsertaanya di Pemilihan Nyong-Nona Manado (PNNM) 2023, tak lepas dari dukungan berbagai pihak. “Dukungan pertama dari orang terdekat dan kerabat saya, seperti ibu saya dan kakak perempuan saya yang merupakan pendukung setia yang juga turut membantu dalam persiapan saya mengikuti PNNM 2023. Kemudian, saudara-saudara saya yang selalu mendukung, dan teman-teman yang juga mendukung dan memberikan kata-kata semangat. Selain itu, tim official saya yang membantu terutama membantu persiapan saya di belakang panggung pada saat malam grand final PNNM 2023,” ungkap Nyong tampan kelahiran Manado, 5 Agustus 2002. Sebelum berkompetisi di kontes terbesar dan bergengsi di Kota Tinutuan ini, Jonathan yang tergabung dalam tim paduan suara sudah mengantongi sejumlah prestasi termasuk prestasi di mancanegara. Diantaranya Gold Certificate at 2019 World Youth & Children’s Choir Festival – Hong Kong, Gospel Category Champion (Gold Medal) at Manado Singing City International Choral Festival & Grandprix 2018, dan Silver Diploma at Sing’n’Pray Kobe 2018 Choir Competition. Senada dikatakan Nona Manado 2023 Luisa Rachel Rawung. Luisa-sapaan Nona cantik kelahiran Manado, 1 April 2005, juga senang dan bersyukur terpilih menjadi gadis nomor satu di Ibu Kota Sulawesi Utara (Sulut) ini. “Puji Tuhan, bisa terpilih dan dipercayakan menjadi Nona Manado 2023,” kata Luisa kepada radarmanadoonline.com. Putri pasangan Janny Rawung dan Ivone Waworuntu itu berharap, kedepannya bisa menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai Nona Manado 2023 dengan baik. “Karena bukan hanya semata-mata gelarnya saja, tetapi pastinya peranan saya sebagai Nona Manado untuk mendukung dan menjadi partisipan aktif dalam program-program pemerintah terutama dalam bidang pariwisata di Kota Manado,” tuturnya. Fresh Graduate SMK Yadika Manado, Jurusan Akuntansi, menambahkan mengikuti rangkaian kegiatan pemilihan Nyong-Nona Manado 2023 bukanlah proses yang mudah.”Tetapi, saya rasa dari situ saya bisa belajar menjadi pribadi yang lebih baik. di (PNNM, red) sana kami menerima banyak sekali materi berguna yang membentuk karakter dan juga menambah wawasan saya,” ucap anggota Manado Catholic Choir dan Perwakilan Sulut pada Pesparani di Jakarta 2023. Bendahara Osis dan Ambassador SMK Yadika Manado, menambahkan keikutsertaanya di PNNM 2023 juga tak lepas dari support berbagai pihak. “Dukungan  dari keluarga, orang-orang terdekat dan teman-teman saya yang selalu menjadi pendukung setia dan siap membantu saya hingga bisa tiba dalam malam grand final PNNM 2023 dan bisa terpilih menjadi Nona Manado 2023,” terangnya.(axm)

 

Bagaimana Pendapatmu?

Back to top button