Vincent Sayat Tubuh, Jeane Memukau, William Kisah Romansa, Eva Lurih PNNS 2024
MANADO,radarmanadoonline.com-Ikan nae di pante, Mama mama dong turun beli ikan di pante, Liat ko minum moke dong buat rumpu rampe, Kurang nikmat apa kita hidup di NTT ee…,. Itulah lirik lagu berjudul Ikan Nae di Pante. Lagu dari Nusa Tenggara Timur (NTT), karya Alfred Gare feat PAX Group itu mengiringi penampilan Marlinda Eva Paransi saat membawakan Line Dance, di talet show Pemilihan Nyong-Noni Sulut (PNNS) 2024 yang dihelat di atrium Manado Town Square (Mantos) 3, Senin (9/9/2024).
Talet show PNNS 2024 diawali sambutan Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Sulawesi Utara (Sulut) dr Kartika Devi Tanos,MARS. Dalam Sambutanya Kadis Pariwisata Sulut dr Kartika Devi Tanos,MARS mengatakan, PNNS ke-51 ini diikuti 20 finalis dari 10 kabupaten/kota. Dikatakan Dr Kartika Devi Tanos,MARS yang juga Noni Sulut 1994, kegiatan 20 finalis PNNS yaitu photoshoot, talent show, tes kesehatan, dan pembekalan dengan berbagai materi. Seusai sambutan Kadis Pariwisata Sulut dr Kartika Devi Tanos,MARS dilanjutkan dengan sambutan sekaligus pembukaan pelaksanaan PNNS 2024 oleh Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulut Steve H.A Kepel, ST, M.Si mewakili Gubernur Sulut. Pembukaan PNNS 2024 ditandai dengan penyematan nomor finalis dan pemakaian selempang kepada perwakilan finalis sekaligus Lurah-Lurih PNNS 2024 Emilio Oliver Yehezkiel Kapojos (Minahasa) dan Marlinda Eva Paransi, SH (Manado).
Di talent show, 20 finalis PNNS 2024 menampilkan talent yang berbeda. Diantaranya, menari menyanyi, beatbox, dan olahraga pencak silat. Wakil Manado, Marlinda Eva Paransi membawakan talent kolaborasi tari Pisok dan Line Dance. Empat Nona Manado 2024 tampil bersama Eva saat Line Dance. Mereka yaitu Nona Manado 2024 Della Celsea Rantung, Nona Manado Fotogenic 2024 Virginia Umbas, Nona Manado Persahabatan 2024 Jennifer Lengkong, dan Nona Manado Berbakat 2024 Diva Mamahit. Wakil Kota Tinutuan, Amadeus Vincent Kontu juga tampil memukau saat menari Kabasaran. Sesekali Vincent terlihat menyayat tubuhnya dengan sebilah pedang tajam mengkilap.
Suasana romantis terlihat saat William Clement melantunkan lagu berjudul Feeling Good sambil couple dance (menari dengan pasangan) bersama Diva Mamahit. “Lagu (Feeling Good, red) ini, berkisah romansa seorang wanita yang mengejar seorang pria yang pada akhirnya dia dapatkan dengan berbagai usaha,” ungkap William kepada radarmanadoonline.com, usai tampil. Aplaus meriah juga diberikan kepada Jeane d’Arch Kamagi SKG ketika membawakan tarian tradisional khas Minahasa, Pisok. Jeane tampil memukau di depan tamu-undangan, para pendukung, dan tiga dewan juri. Ketika pengadil itu yakni John Lumopa, Maria Tilung, dan Ivan Besouw.
Tampilnya 4 wakil Kota Tinutuan, Amadeus Vincent Kontu, Marlinda Eva Paransi, William Clement, dan Jeane d’Arch Kamagi mendapat dukungan penuh Pemerintah Kota (Pemkot) Manado, Ikatan Nyong-Nona Manado (INNM), dan penyandang gelar Nyong-Nona Manado. Bahkan, beberapa pejabat di Dinas Pariwisata (Dispar) Manado ikut hadir di talent show tersebut.
Mereka yaitu Kepala Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata Manado Abdiel O. Bajen, SE, Aj.Ak, MAP, Alexander Parengkuan, Ketty Lamia, dan Allan Kawalo. Hadir pula para penyandang gelar Nyong-Nona Manado dan Nyong-Noni Sulut.
Diantaranya Ketua INNM Melisa Suoth, Eunike Sumampouw, Herawati Rais, Nixon Lungkang, Humas INNS Resa Sambuaga, Mona Sugeha, Ferry Pijoh, Maya Kotambunan, Rinny Kambey, Yudisthira Siwu, Nyong Manado 2024 Imanuel Julio Fransisco Winokan, Nona Manado 2024 Della Chelsea Rantung, penyandang gelar Nyong-Manado 2023, dan Nyong-Manado 2024.(axm)
