Advertisement
Nasional

14 dari Sulut Warnai Seleknas EPA PSBS Biak di Cirebon

CIREBON – radarmanadoonline.com –
Sebanyak 14 pemain dari tiga kategori U-16, U-18 dan U-20 asal Sulawesi Utara akan memulai peruntungan dalam seleksi nasional EPA PSBS Biak yang akan bergulir hari ini di Cirebon, Jawa Barat.
Para calon pemain tersebut diisi pemain yang diseleksi dalam dua tahapan yakni zona Minahasa di Stadion Kawangkoan pada 28 Agusus 2024 dan zona Bolmong Raya di Kotamobagu pada 31 Agustus 2024.
Mereka adalah Marvil Kakambong, Christian Tiolung, Prayer Christoper Neman, Swingly Sangkaeng, Echo Chico Nabyal, Merari Rivo Nabyal, Abdil Akril Bonde, Achmat Brayen Paputungan, Muhammad Fahrezy Dwiputra, Muhammad Farid Amin, Suparmin Laingu, Erno Ereksa Badar serta Chandra Korua dan Reynaldi Wagiu.
Menurut Fecky Lasut dan Stenly Ungke Mamuaya dua mantan pemain pernah masuk skuad timnas yang menukangi seleksi di 2 lokasi tadi, para pemain ini diharapkan bisa memanfaatkan momentum seleknas.
‘’Mereka sendiri yang akan menentukan bisa tidaknya lolos ke tim Liga 1 PSBS. Harus siap bersaing di sana,’’ kata Fecky.
Ungke menimpali pemain dari Sulut ini terbagi dari 3 kelompok umur sesuai standar yang diberikan manajemen BliSPI selaku operator seleksi EPA PSBS tahun 2024.
Sepekan sebelum keberangkatan mereka dikumpulkan oleh Fecky dan Stenly menjalani porsi tambahan. Dan karena yang terseleksi ada yang menyatakan tak siap berangkat karena pendanaan mandiri maka ada dua pemain lain yang di ujicoba di Tomohon. Dan siap berangkat.
‘’ Bukan hanya soal dana saja namun kesiapan fisik mental dan dianggap bisa bersaing jadi pertimbangan karena sudah ditentukan dari hasil seleksi dua kali namun ada yang batal. Jadi harus diganti dan kebetulan kita seleksi cukup layak,’’ kata Fecky dan Ungke.
DUA HARI
Seleksi nasional di Cirebon tersebut digelar pagi ini mulai pukul 07.00 WIB di stadion Watu Belah, stadion baru di yang terletak di kabupaten Cirebon.
Seleknas EPA PSBS di Cirebon bakal ramai. Sebab, ratusan calon pemain PSBS dari berbagai daerah akan ikut ambil bagian.
Ketua BliSPI Subagja menyebut karena banyak yang akan ikut serta maka mereka menggelar seleksi selama 2 hari sampai 16 September 2024.
‘’Tak memungkinkan hanya sehari maka dibikin dua hari sebab animo cukup tinggi,’kata Subagja, juga pemilik Akademi Bina Sentra. (ram)

Bagaimana Pendapatmu?

Back to top button