Advertisement
Sulut

Puji Pertumbuhan Ekonomi Sulut, Ferry: Semoga Masyarakat Tetap Menjaga Kerukunan dan Persatuan 

 

PEDULI DAERAH: Ferry Fransiskus Pioh, SH, berharap pembangunan di sektor pariwisata Sulut ditingkatkan.(FOTO/DOK PRIBADI)

MANADO,radarmanadoonline.com-Peringatan dan perayaan HUT ke-60 Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) diwarnai berbagai kegiatan. Salah satunya,  Rapat Paripurna DPRD Sulut dalam rangka HUT ke-60 Provinsi Sulut, 23 September 2024. Berbagai elemen masyarakat termasuk kalangan pebisnis  Bumi Nyiur Melambai  merespons positif sekaligus memaknai HUT ke-60 Provinsi Sulut. Menurut Direktur PT. BPR Celebes Mitra Perdana  Manado, Ferry Fransiskus Pioh, SH, Provinsi Sulut diusia ke-60, mengalami kemajuan yang cukup bagus. “Ini terlihat dari geliat pembangunan di seluruh Kabupaten Kota se Sulut,  berkembang cukup pesat di bawah kepemimpinan bapak Gubernur Olly Dondokambey  dan Wakil Gubernur Steven Kandouw. Pembangunan infrastruktur untuk menopang kelancaran kegiatan ekonomi masyarakat jelas bisa dilihat. Seperti misalnya jalan tol, bendungan, bandara, dan lainnya, semua untuk memperlancar mobilitas arus manusia, barang dan jasa, dan untuk menopang kegiatan ekonomi masyarakat di berbagai sektor,” kata Ferry kepada radarmanadoonline.com, Minggu (22/9/2024). Indikator pertumbuhan ekonomi Sulut, kata Nyong Sulut 1987, selalu berada di atas rata-rata pertumbuhan nasional. “Demikian juga dengan pembangunan manusia dan pemberantasan stunting, juga berada pada rangking atas secara nasional,” sambungnya. Nyong Manado 1987 ini, berharap pembangunan di sektor pariwisata yang menjadi salah satu andalan untuk menopang pertumbuhan ekonomi dapat  ditingkatkan terus, baik dari segi infrastruktur maupun SDM, serta menjaga dampak negatifnya. Ketua Dewan Pembina Ikatan Nyong-Noni Sulut periode 2017-2020, juga menaruh harapannya di HUT ke-60 Sulut. “Provinsi Sulut yang membilang usia 60 tahun ini, semoga masyarakat Sulut  tetap menjaga kerukunan dan persatuan, dan terus mengingat semboyan Torang Samua Basudara, serta semboyan Sitou Timou Tumou Tou dari Dr. Sam Ratulangi sebagai Gubernur Sulawesi yang pertama dan Pahlawan Nasional,” katanya.(axm)

Bagaimana Pendapatmu?

Back to top button