Advertisement
Sulut

Sampaikan Pemberitahuan Resmi ke Media, Noni Lidya: Tidak ada Organisasi Lain yang Menaungi Nyong-Noni Sulut Selain INNS   

 

RESMI: Logo Ikatan Nyong dan Noni Sulut.(FOTO/DOK INNS).

MANADO,radarmanadoonline.com-Setelah melaksanakan Pemilihan Nyong-Noni Sulut (PNNS) 2024, pengurus Ikatan Nyong-Noni Sulut (INNS) merilis pemberitahuan resmi yang dikirim ke media di Sulawesi Utara, Sabtu (28/9/2024). Dalam pemberitahuan yang disampaikan Ketua INNS Dr Lidya Evalien Tulus, M.Kes, dan Sekretaris INNS Eunike Sumampouw, SH, MH, dan dikirim ke media itu disebutkan bahwa, Ikatan Nyong-Noni Sulut adalah organisasi resmi yang menaungi para Nyong dan Noni terpilih sebagai pemenang dari ajang pemilihan resmi Nyong dan Noni Sulut yang sudah dilaksanakan sejak tahun 1973, dan memiliki struktur organisasi kepengurusan yang resmi INNS yang sudah terbentuk sejak 25 tahun yang lalu. “Dalam Anggaran Dasar Ikatan Nyong Noni Sulut (INNS), diatur bahwa INNS merupakan satu-satunya organisasi yang keberadaannya mewakili dan mengatasnamakan para Nyong dan Noni Sulut, serta anggotanya (Pasal 3 ayat 1). Selanjutnya,  dalam Pasal 4 ayat 2 diatur bahwa INNS bukan bagian dari Organisasi Politik manapun juga dan tidak menjalankan kegiatan politik, dan sudah memiliki Logo resmi INNS,” kata Noni Lidya, sebagaimana tertulis dalam pemberitahuan resmi INNS tersebut. Dalam bagian lain dari pemberitahuan resmi INNS itu, menegaskan bahwa anggota INNS adalah para pemenang dalam ajang Pemilihan Nyong dan Noni Sulut atau penyandang gelar resmi. Bila hanya menjadi finalis, tidak otomatis menjadi anggota INNS.

TEGAS: Ketua INNS Dr Lidya Evalien Tulus, M.Kes.(FOTO/DOK PRIBADI)

Diberitahukan pula, para pengurus dan anggota dari masa ke masa sudah berkiprah di tingkat provinsi Sulut, nasional, maupun Internasional baik di institusi pemerintah maupun swasta. Pada pemberitahuan resmi INNS ini, juga disampaikan bahwa program kerja yang utama, adalah memaksimalkan peran Nyong dan Noni Sulut sebagai generasi muda teladan yang menjadi duta pariwisata dan budaya yang membawa harum nama provinsi Sulut di level nasional maupun internasional, TNI maupun Polri. “Penegasan kami sebagai Pengurus Resmi INNS yang ditugaskan dengan SK.Gubernur Sulut,  bahwa tidak ada organisasi lain dengan logo berbeda yang menaungi para Nyong dan Noni Sulut yang merupakan pemenang dan penyandang gelar Nyong dan Noni, Sulut selain INNS (Ikatan Nyong dan Noni Sulut). Dan, tidak ada Relawan Nyong Noni Sulut terkait dengan INNS. “Dan, bila ada yang mengatasnamakan organisasi Nyong Noni Sulut di luar INNS, dengan kegiatan partai politik tertentu, hal itu kami nyatakan bukanlah Ikatan Nyong dan Noni Sulut yg sah. Karena, AD/ART kami sudah jelas tidak menjalankan kegiatan politik. Kegiatan pribadi masing-masing  dipersilahkan sebagai warga negara yang baik.  Tapi, tidak membawa nama organisasi dalam rangka Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada),” tegas Dr Lidya yang juga Noni Sulut 1995.(axm)

Bagaimana Pendapatmu?

Back to top button