Advertisement
Teknologi

Google Perkenalkan Fitur Deep Think: AI Makin Cerdas Hadapi Tantangan Kompleks

MANADO, Radarmanadoonline.com – Google kembali membawa gebrakan besar dalam pengembangan kecerdasan buatan dengan meluncurkan fitur terbaru Deep Think pada model Gemini 2.5 Pro. Fitur ini dikenalkan langsung oleh CEO Google DeepMind, Demis Hassabis, dalam acara Google I/O 2025 yang baru saja digelar.

AI Kini Mampu “Berpikir Lebih Dalam”

Deep Think dirancang untuk memungkinkan kecerdasan buatan berpikir secara lebih mendalam dan paralel ketika menghadapi persoalan yang kompleks, seperti soal matematika tingkat olimpiade atau pemrograman tingkat kompetisi.
Demis Hassabis menjelaskan, “Hari ini, kami membuat Gemini 2.5 Pro semakin baik dengan menghadirkan mode baru yang kami sebut Deep Think. Fitur ini mendorong performa model ke batas maksimal dan menghasilkan terobosan besar.”

Fitur ini memperkuat kemampuan reasoning (penalaran) AI agar tidak hanya memberikan jawaban cepat, tapi juga dapat menyusun solusi yang lebih akurat dan logis, mirip proses berpikir manusia.

Bukti Kemampuan Lewat Berbagai Uji Coba

Deep Think sudah diuji dalam berbagai simulasi, seperti mengerjakan soal-soal olimpiade matematika Amerika Serikat (USAMO) hingga tantangan coding kelas dunia.
“Deep Think mampu meraih skor mengesankan pada USAMO 2025, dan juga memimpin di berbagai tolak ukur coding kompetisi,” tambah Hassabis.

Kemampuan ini tidak hanya sekadar teori, tetapi sudah mulai diterapkan pada pengguna terbatas lewat Gemini API. Google juga masih melakukan evaluasi keamanan secara mendalam sebelum fitur ini bisa digunakan secara luas.

Menuju Generasi AI yang Lebih Aman

Sebagai bagian dari pengembangan AI bertanggung jawab, Google menekankan bahwa Deep Think akan melewati serangkaian pengujian dan evaluasi oleh para ahli keamanan.
Demis Hassabis menegaskan, “Kami mengambil waktu ekstra untuk memastikan semua aspek keamanan sebelum Deep Think dirilis untuk publik secara luas.”

Peluang Baru untuk Inovasi dan Edukasi

Dengan kemampuan reasoning yang lebih baik, Deep Think diharapkan akan sangat membantu para pengembang, pelajar, hingga profesional di berbagai bidang yang memerlukan solusi analisis mendalam dan akurat.
Google juga mengajak komunitas developer di seluruh dunia untuk memanfaatkan fitur ini dalam menciptakan aplikasi, pembelajaran, maupun riset berbasis AI.(rpr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button