Terkait Aksi Tuntut Hak Kades Talaud, E2L Bilang Begini
MANADO – radarmanadoonline.com- Aksi demo pemerintah desa (kepala desa juga perangkat) di Talaud juga menjadi keprihatinan mantan Bupati Talaud Elly Lasut.
Menurut dia, keterlambatan itu juga karena terkait laporan pertanggungjawaban pemanfaatan.
” Kalau soal dana itu tidak dikhawatirkan karena ada,” kata Elly.
Selain itu, Triwulan kedua semestinya sudah bisa diurus Juni dan Juli 2024. Namun, kendalanya, pengurusannya tersendat sebab ada nota perubahan yang sudah harus diselesaikan. Karena nota perubahan tidak bisa ada transaksi.
” Lalu dikirim ke provinsi untuk dimasukkan dalam sistem sebelum diselesaikan Pemkab Talaud. Tapi entah kenapa diperlambat,” kata Elly.
Elly memahami apa yang disuarakan. Namun dia tidak bisa berbuat apa-apa lagi sebab terhitung 27 Oktober sudah bukan lagi Bupat Talaud. Saat ini kepemimpinan sementara dipegang Pjs Bupati Frangky Manumpil.
Diketahui, kepala desa dan perangkat desa di kabupaten Talaud melakukan aksi demo.
Hal ini karena sudah melewati Triwulan 3 dan memasuki Triwulan ke 4, namun Siltap Triwulan 2 belum juga turun. Itu terhitung seja April sampai Juni.
Namun problem tersebut sudah teratasi. Sebab, menurut Ketua Apdesi Talaud Deddy Tuang bahwa saat ini tengah dilakukan pembayaran oleh Pemkab Talaud.
” Yang dokumen sudah lengkap sudah dalam pencairan. Yang belum tentu diharap diselesaikan segera,” kata Deddy.
Pengamat sosial kemasyarakatan Terry Umboh menilai apa yang terjadi di Talaud bukan sebuah kesalahan. Bukan mengada-ada.
” Keterlambatan laporan dan administrasi lain tentu juga jadi pemicu. Tapi, kepala desa dan perangkat desa tentu punya hak mempertanyakan ke atasan,” kata Terry. (ram)