Advertisement
BeritaInternasionalManadoSulut

Kuliah S2 di China, Suka Nian Gao saat Imlek, Santa Berharap Penulisan Thesis dan Magang Lancar 

 

DI NEGERI TIRAI BAMBU: Santa Laetitia Nusa Putri di Tsinghua University, Beijing,  Tsinghua, Beijing, dan Hubei China.(FOTO/DOK PRIBADI)

BITUNG, Radarmanadoonline.com-Libur selama dua pekan dimanfaatkan oleh Santa Laetitia Nusa Putri untuk kembali ke Indonesia, tepatnya Kota Bitung. Santa-sapaan Putri Bitung 2022 saat ini fokus kuliah S2 jurusan Teknik Metalurgi, di Central South University, Changsha, China. Saat berada di Kota Cakalang, Noni Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) 2018 dan Lulusan Terbaik Unsrat 2020, merayakan tahun baru Imlek 2576. “Merayakan Imlek bersama keluarga besar. Sama ama (oma), gong (opa), mami, adik, om, tante, dan lainya. Kami berkumpul di  rumah yang ditinggali ama dan gong, dan makan malam bersama,” kata Santa kepada radarmanadoonline.com, Kamis (30/1/2025) malam.

SANTAI: Santa Laetitia Nusa Putri di Jingmen, Hubei, Changsha, Hunan, Jingmen, Hubei, dan Yuelu Mountain, China.(FOTO/DOK PRIBADI)

Saat merayakan Imlek 2576,  Putri Fakultas Teknik 2016 dan juara 2 Mahasiswa Berprestasi Unsrat, menggelar open house dan mendapat angpao. “Ada open house, tapi cuma keluarga saja. Angpao dapat dari ayi, koko, ama dan gong,” ungkapnya. Kepada Media ini, juara 1 Mahasiswa Berprestasi Fakultas Teknik Unsrat dan Duta Bahasa Nasional 2020, menuturkan nian gao (kue keranjang).menjadi kue favorit dalam setiap merayakan Imlek. “Karena enak dan menyimbolkan kelimpahan dan keberuntungan untuk tahun yang akan datang,” sambungnya. Awardee BCA Finance Scholarship 2017, berharap Imlek 2576 semua aktivitasnya termasuk kuliah S2 berlangsung dengan baik. “Harapan di Tahun Ular Kayu ini, penulisan thesis dan magang bisa berjalan dengan lancar. Ular itu kan simbol kecerdikan dan fokus, jadi saya harap bisa lebih teliti dan terstruktur dalam menyelesaikan thesis. Sementara elemen Kayu yang identik dengan pertumbuhan, saya harap bisa berkembang dan menyelesaikan thesis ini dengan lancar, serta mendapatkan hasil yang maksimal.

Santa Laetitia Nusa Putri memegang snack khas China, di Changsha, di Gibao, Shanghai, China dan Hongkong.(FOTO/DOK PRIBADI)

Santa menambahkan, setiap Imlek selalu pulang ke Indonesia,  karena semua kampus dan sekolah di China mendapat libur lebih dari 2 pekan. “Jadi lumayan lama. Tapi, pas Imleknya pasti kita memberi ucapan di group wechat, dan semua pasti akan dapat angpao. Dan itu nominalnya tidak tentu. Jadi random, tergantung hoki dapat berapa. Dan pastinya seru,” jelasnya.(axm)

Bagaimana Pendapatmu?

Back to top button