Usai Mengikuti Putusan di MK, Gubernur dan Wagub Sulut Terpilih Terjebak Dalam Lift Selama 30 Menit, Ishak Tambani: Copot General Manager Bandara Sam Ratulangi
Penulis: Jufri Mantak

MANADO – Radarmanadoonline.com – Insiden mengejutkan yang menimpa Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara terpilih, Yulius Selvanus Komaling (YSK) dan Victor Mailangkay, di Bandara Sam Ratulangi Manado, Rabu (5/2/2025), menuai kecaman keras dari ketua gabungan Lsm Ormas adat Minahasa Paesan Tonaas Wangko Ishak Tambani.
Ia menilai kejadian ini tidak bisa dianggap sepele, mengingat keduanya terjebak selama kurang lebih 30 menit dalam kondisi minim oksigen (5/2/2025).
“Ini bukan insiden biasa. Bagaimana mungkin seorang gubernur dan wakil gubernur terpilih bisa terjebak selama 30 menit di dalam lift bandara tanpa ada tindakan cepat? Apakah ini murni kesalahan teknis, atau ada sesuatu yang lebih dari itu?” kata Tambani.
Tonaas Wangko Ishak pun menegaskan mereka tidak main-main dan akan kawal kasus ini sampai tuntas.
“General Manager Bandara Sam Ratulangi Manado segara di copot dari jabatannya. Karena ini salah satu kelalaiannya sebagai General Manager yang tidak ada tindakan cepat saat peristiwa,” tegas Ishak Tambani, Rabu (5/2/2025) malam.
Ishak juga menyeroti SOP dari Bandara Sam Ratulangi Manado yang dinilai tidak jelas, karena saat peristiwa tidak ada tindakan cepat untuk memeriksa kondisi dan keadaan rombongan yang terjebak.
“Masa selama 30 menit terjebak setelah itu tidak ada tindakan pertolongan pertama, ini harus diusut sampai tuntas,” ujar Ishak
Sementara itu, Gubernur terpilih Yulius Selvanus meminta Kapolda Sulut untuk menyelidiki upaya pencegalan dan perencanaan pembunuhan dirinya saat berada di dalam Lift Bandara Sam Ratulangi Manado pada Rabu (5/2/2024) pagi.
“Saya sudah minta pak Kapolda Irjen Pol Roycke Langie untuk melakukan penelusuran insiden yang saya alami di Bandara Samratulangi Manado tadi pagi,” ujar Yulius Selvanus didampingi Victor Mailangkay usai menghadiri rapat pleno terbuka yang diselenggarakan KPU Sulut pada Rabu (5/2/2024) sore.

Informasi yang didapat wartawan media ini, Yulius Selvanus bersama Victor Mailangkay, Sekretaris Gerindra Harvani Boki, Wakil Bupati Minsel terpilih Brigjen TNI Theo Kawatu dan Salah satu anggota DPRD Sulut terperangkap di dalam lift Bandara Sam Ratulangi Manado sekitar 30 menit.
Peristiwa itu terjadi usai Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut terpilih mengikuti keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) di Jakarta.
“Kami dipaksa harus bertahan di ruangan hampa udara dan hampir kehabisan udara,” terang Yulius Selvanus.
Gubernur Sulut terpilih tersebut berharap kejadian yang dialaminya itu bukan sebagai upaya sabotase atau tindakan pembunuhan berencana dan tidak terjadi lagi di Sulawesi Utara.
“Bagaimana kita bisa meningkatkan potensi wisata jika menganggap hal tersebut sepele. Kita harus memperbaiki insfrastruktur agar tidak terjadi lagi insiden seperti ini,” tegasnya.