MANADO, Radarmanadoonline.com – Partai Golkar di Sulawesi Utara kini tengah bersiap untuk menggelar Musyawarah Daerah (Musda).
Kursi pucuk pimpinan Golkar Sulut pun kans diduduki oleh figur baru.
Pasalnya, Ketua Golkar Sulut saat ini yakni Christiany Eugenia Paruntu (CEP) disebut terganjal aturan untuk kembali maju.
CEP dikabarkan tak lagi memenuhi syarat internal partai untuk mencalonkan diri sebagai Ketua Golkar Sulut.
Hal ini membuat nama figur baru muncul sebagai ketua Golkar Sulut.
Diantaranya ada nama Hangky Arther Gerungan (HAG), Adrie Kamasi (AK), Ivone Andris (IA) Stecy Runtu (SR), Febry Suoth (FS), Tonny Hendrik Lasut (THL) dan Michaela Elsiana Paruntu (MEP).
Menurut sumber internal partai, CEP tersandung aturan terkait masa jabatan ketua partai Golkar sebagaimana tertuang dalam AD/ART partai Golkar pasal 66 tentang masa jabatan.
Pada angka 1 menyebutkan, ketua dewan pimpinan provinsi, termasuk kabupaten, kecamatan, hingga desa/kelurahan atau sebutan lain hanya dapat menjabat selama (2) dua periode baik berturut-turut maupun tidak berturut-turut.
“Itu berarti langkah CEP untuk kembali maju harus kandas karena faktor regulasi,” ungkap sumber resmi media ini, Senin (2/6/2025) malam.
Adanya aturan yang mengganjal CEP, nama Hangky Arther Gerungan (HAG) mulai mencuat sebagai calon Ketua paling strategis pengganti CEP.
Selain dinilai berpengalaman di dunia usaha dan dikenal sebagai tokoh masyarakat Sulut yang aktif di berbagai sektor, HAG kini menjadi magnet politik tersendiri di internal Golkar.
“Pak HAG punya pengalaman, jaringan, dan dedikasi yang mumpuni. Kami butuh figur pemersatu, dan beliau sangat layak,” tegas salah satu pengurus internal partai Golkar di Minahasa.
Dengan jaringan kuat, dukungan intas struktur, dan kemampuan membaca peta kekuatan partai, HAG dinilai mampu menjadi game changer dalam bursa calon ketua.
“Pak Hangky punya kemampuan membaca ritme partai. Beliau tidak terlalu tampil di depan layar, tapi punya pendekatan ke banyak titik strategis,” tambah sumber.
HAG tak hanya mengandalkan popularitas. la membangun komunikasi politik secara konsisten, menjangkau akar rumput hingga elite struktural.
“Pendekatannya yang elegan dengan pimpinan dan tidak konfrontatif dinilai menjadi nilai tambah di tengah suasana politik yang dinamis,” kata sumber.
Sementara itu, Hangky Arther Gerungan (HAG) sendiri saat dikonfirmasi awak media untuk kesiapannya masuk dalam kandidat calon Ketua Golkar di Sulut menyatakan sikap siap mengemban amanah bila diberi kepercayaan pengurus serta kader se-Sulut.
“Saya siap jika dipercaya memimpin DPD Partai Golkar Sulut dan siap mengamankan dan menjalankan petunjuk DPP,” kata HAG kepada wartawan media ini, Senin (2/6/2025) malam, via telepon WhatsApp.