William-Eva Torehkan Sejarah di Bumi Totabuan, Manado Gelar Terbanyak PNNS ke-51


KOTAMOBAGU,radarmanadoonline.com–Setelah terpilih, Nyong Sulut 2024 William Clement, Noni Sulut 2024 Marlinda Eva Paransi, dan penyandang gelar Nyong-Noni Sulut 2024 lain segera melaksanakan kegiatan terkait HUT ke-60 Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), 23 September 2024. Selain itu, William dan Eva menjadi duta pariwisata Sulut yang akan memperkenalkan potensi Bumi Nyiur Melambai pada penutupan Discover North Sulawesi di Hotel Borobudur, Jakarta, 30 September 2024 nanti. Sebelumnya, Nyong Sulut 2024 William Clement dan Noni Sulut 2024 Marlinda Eva Paransi, sukses menyisihkan finalis lain di grand final Pemilihan Nyong-Noni Sulut (PNNS) 2024, di ballroom Hotel Sutanraja, Kotamobagu, Sabtu (14/9/2024) malam. William dan Eva yang mewakili Kota Manado, menorehkan sejarah sebagai Nyong dan Noni Sulut pertama yang terpilih di Bumi Totabuan. Diketahui, Kota Kotamobagu menjadi tuan rumah grand final PNNS ke-51.

Dengan kemenangan itu William dan Eva membawa pulang sejumlah hadiah diantaranya tiket PP Manado, Kinabalu-Malaysia, tabungan senilai Rp20 juta, serta perawatan kecantikan dan kulit dari sponsor. Gubernur Sulut dalam sambutannya yang disampaikan Asisten II Setdaprov Sulut Bidang Kesejahteraan Rakyat, Tahlis Galang mengatakan, kontestasi Nyong dan Noni 2024 menghidupkan talenta-talenta generasi muda. Dikatakan, sejak PNNS pertama digelar pada 1973 oleh Pemprov Sulut, merupakan grand final perdana yang berlangsung di Kota Kotamobagu. Suksesnya pelaksanaan malam grand final PNNS 2024, tidak lepas dari peran dan dukungan Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Sulut dr Kartika Devi Tanos,MARS. Di bagian lain sambutan tersebut, tersirat pesan mendalam gubernur yakni PNNS merupakan momentum penting untuk mempersiapkan generasi muda sebagai duta pariwisata, kebudayaan, dan nilai-nilai luhur daerah. Generasi muda Sulut yang dimaksud adalah mereka yang akan mewujudkan Indonesia Emas pada 2045 mendatang. “Mereka yang tampil, merekalah yang akan memimpin Provinsi Sulut maupun pemerintahan kabupaten/kota di tahun 2045. Kita akan menyaksikan kapasitas dan talenta muda, bahwa kita yakin, Sulut akan mencapai generasi emas tahun 2045,” kata gubernur. Kepada Media ini Nyong Sulut 2024 William Clement, memuji keikutsertaan finalis Nyong Sulut 2024 lain yang menjadi rivalnya di kontes bergengsi dan terbesar di Ibu Kota Sulut ini. “Mereka (finalis Nyong Sulut, red) merupakan orang yang berkompeten dari kabupaten dan kota masing-masing. Semoga kita semua sebagai rekan seangkatan dapat terus solid, baik itu dalam hal kekeluargaan, maupun dalam bertugas demi mencapai Sulut semakin hebat,” kata William. Wakil 3 Nyong Manado 2024 itu mengungkapkan, bersyukur bisa berkompetisi dengan baik di PNNS tahun ini. “Tentunya karena rasa tanggung jawab yang saya miliki saat mengikuti pemilihan Nyong-Noni Sulut terasa lebih berat, karena saya memegang tanggung jawab lebih membawa nama ikatan (INNM, red) dan Kota Manado. Namun, saya sangat bersyukur atas bimbingan dan kerja keras ikatan Nyong-Nona Manado dan juga rekan official yang membantu saya selama pemilihan berlangsung,” ungkapnya. Wakil 2 Nyong Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) 2022, menaruh harapannya terhadap Provinsi Sulut yang berultah ke-60 pada 23 September 2024. “Semoga provinsi Sulawesi Utara dapat terus berkembang dalam hal apapun, dalam segala bidang. Semoga perkembangan yang sudah terlaksana, dapat terus dilanjutkan, sehingga Sulawesi Utara dapat mendukung tujuan Indonesia Emas,” ucap Nyong Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Unsrat 2022. Noni Sulut 2024 Marlinda Eva Paransi juga menyampaikan tanggapannya. Wakil 1 Nona Manado 2023 ini mengatakan, dia akan bekerja sama dengan Pemprov Sulut dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), minat generasi muda, dan aktif berpartisipasi di lingkungan sosial masyarakat. “Sulut terkenal dengan identitas budaya yang berdampak baik di bidang pariwisata untuk mancanegara. Membantu perkembangan di bidang pariwisata, Sulut menjadi provinsi lebih maju dan sejahtera,” kata Eva.

Hadir di grand final PNNS 2024 Kadis Pariwisata Sulut dr Kartika Devi Tanos,MARS, Ketua TP-PKK Manado Irene G Angouw-Pinontoan, Ketua Ikatan Nyong-Noni Sulut (INNS) dr Lidya Tulus, M.Kes, Ketua Ikatan Nyong-Nona Manado (INNM) Melissa Suoth, SH,MH, Ketua Panitia PNNS 2024 Eunike Sumampouw, SH, Kordinator Bidang Juri Dr Maria Tilung, Ir Nixon Lungkang (Juri), Nyong Manado 2024 Imanuel Julio Fransisco Winokan, Nona Manado 2024 Della Chelsea Rantung, serta para duta daerah/wisata dari kota dan kabupaten se Sulut. Selengkapnya para pemenang PNNS 2024, yaitu Nyong Sulut 2024 William Clement (Manado), Noni Sulut 2024 Marlinda Eva Paransi (Manado), Wakil I Nyong Sulut 2024 Nick E Ochotan (Bolaang Mongondow Timur), Wakil 1 Noni Sulut 2024 Janice MM Tompodung (Minahasa), Wakil II Nyong Sulut 2024 Mark Anthony Aurelio Poluan (Tomohon), Wakil II Noni Sulut 2024 Cinta Aulya P Mokoginta (Kotamobagu), Harapan I Nyong Sulut 2024 Vincent A Kontu (Manado), Harapan I Noni Sulut 2024 Jeane d’Arch Kamagi (Manado), Harapan II Nyong Sulut 2024 Emilio OY Kapojos (Minahasa), Harapan II Noni Sulut 2024 Angelica TK Awuy (Minahasa Utara), Harapan III Nyong Sulut 2024 Suparlan Angona (Bolaang Mongondow Utara), Harapan III Noni Sulut 2024 Claresia Febriliana Mamonto Miftha (Bolaang Mongondow Selatan), Nyong Sulut Persahabatan 2024 Claudea Djaman (Bolaang Mongondow Timur), Nyong Sulut Batik dan Budaya 2024 Geraldy F Mokodompit (Kotamobagu), Noni Sulut Batik dan Budaya 2024 Angelia Grania Maluenseng (Bitung), Nyong Sulut Berbakat 2024 Muhammad Nabil Murtono (Bolaang Mongondow Selatan), Noni Sulut Berbakat 2024 Salsabila Paputungan (Bolaang Mongondow Utara), Nyong Sulut Inteligensia 2024 Julio Mak (Bitung), Noni Sulut Inteligensia 2024 Patricia Gaby Wajong (Bitung), Nyong Sulut Favorit 2024 Geraldy F Mokodompit (Kotamobagu), Noni Sulut Favorit 2024 Janice MM Tompodung (Minahasa), Nyong Sulut Duta Qris Bank Indonesia 2024 William Clement (Manado), dan Noni Sulut Duta Qris Bank Indonesia 2024 Jeanne d’Arch Kamagi (Manado).(swc/axm)